Pertama naskah diketik redaksi. Kemudian diserahkan ke
bagian produksi untuk disetting. Oleh bagian setter ini dicari jenis huruf dan
ukurannya. Misalnya huruf untuk upperdeck, judul, body teks dan lain-lain.
Setelah dirasa cukup terus diprint.
Tahap berikutnya. Kertas print hasil setting tadi
diserahkan ke bagian artistik untuk di layout (paste up). Terus dipotong-potong
sesuai kebutuhan disain. Kemudian ditempelkan di kertas master halaman. Jika
ada gambar/foto ikut ditempelkan juga.
Selanjutnya di atas kertas hasil kertas disain/layout
itu ditempelkan kertas tipis. Kertas tipis itu gunanya untuk menuliskan kode
untuk proses sparasi warna atau montase. Misalnya untuk kode pewarnaan,
background, gradasi dan perintah lain. Kemudian diproses disparasi dijadikan
filem. Setelah jadi lembaran filem kemudiian dikirim ke percetakan untuk
dicetak.
Itulah sekadar ilustrasi singkat proses mengerjakan
disain/layout di media cetak pada tahun 1980-an. Tentu sangat berdeda dengan
sekarang. Dimana mengerjakan proses disain/layout cukup dikerjakan oleh
seorang. Hanya duduk di depan komputer dengan menyentuh nat-nat keyboard.
Pesatnya perkembangan teknologi digital publishing,
memudahkan dan mempercepat proses produksi. Hal itu tidak terlepas dari
adanya dukungan program-program disain grafis. Misalnya aplikasi PageMaker,
Quax Expres, FreeHand, CorelDraw, Pothoshop, In Design dan lain-lain
.
Nah, pada kesempatan ini penulis ingin sedikit berbagi
ilmu. Bagaimana menyiapkan halaman untuk disain/layout memakai program InDesign
Cs 6. Walaupun penulis bukan seorang pakar. Tetapi paling tidak tulisan berikut
ini dapat membawa manfaat. Langsung saja.
Anggap saja di komputer Anda sudah ada program
InDesign CS6. Silakan buka aplikasi InDesign. Sebelum membuat halaman sebaiknya
tentukan dulu satuan ukurannya. Bisa dalam mm atau cm sama saja.
1. Langkah
pertama, arahkan panah ke menu Edit. Sorot ke bawah, cari Preferences. Terus cari arahkan
kursor ke tulisan Units &
Increments. Maka akan muncul dialog box (lihat gambar-1a dan 1b ).
Silakan ganti satuan ukuran ke mm atau cm.
![]() |
gambar-1a |
![]() |
gambar-1b |
2.
Setelah itu, arahkan ke File New, atau Ctrl+N (lihat gambar-2 di bawah
ini)
![]() |
gambar-2 |
3. Kemudian
akan terlihat dialog box seperti di bawah ini. Angka-angka dapat diubah
sesuai dengan kebutuhan (lihat gambar-3). Setelah dianggap cocok, klik OK.
![]() |
gambar-3 |
4. Selanjutnya
akan muncul halaman seperti di bawah ini (gambar-4) sesuai yang diinginkan.
Perhatikan garis warna merah. Itu adalah batas keseluruhan areal kerja satu
kolom.
![]() |
gambar-4 |
5. Selanjutnya
menambah jumlah kolom. Arahkan panah ke layout, (lihat gambar lingkaran merah).
Maka akan muncul dialog box, Margins and Colomns. Di box itu terdapat
angka-angka. Margins: Top = 10 mm; Button = 15 mm; Inside = 10 mm ;
Outside= 10 mm. Itu menunjukan batas areal kerja di dalam satu halaman. Dan
tulisan Columns: Number = 3 mm, yaitu untuk jumlah kolom; Gutter = 5 mm, yaitu
untuk jarak antar kolom (lihat gambar-5a dan 5b).
![]() |
gambar-5a |
![]() |
gambar-5b |
6. Setelah
di klik OK, maka akan muncul tiga kolom dalam satu halaman. Dan siap
untuk mengerjakan layout atau mendisain naskah (gambar-6).
![]() |
gambar-6 |
Sampai di
sini dulu cara membuat areal kerja di InDesign Cs 6. Selamat mencoba.
Mudah-mudahan dapat dimengerti dan bermanfaat. Dan tulisan berikutnya
dilanjutkan dengan bagaimana mengambil images foto atau tulisan ke dalam
halaman kerja.
0 komentar:
Post a Comment